Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengambil Tabarruk Kisah Kasih Sayang Abah Guru Sekumpul

Bismillahirrahmanirrahiim

Suatu saat abah berjalan menuju pahumaan bersama khadamnya , ketika itu dijalan tatamui org lagi ma unjun iwak , sambil berjalan talihati ada burinik buih disekitar mata kail org tersebut , biasanya bila ada burinik menandakan ada ikan haruan bersama kerumunan anaknya
Karena terganggu dgn mata kail kerumunan anaknya , mka induknya marah menyambar mata kail tukang unjun itu , waktu itu abah guru dan khadamnya menyaksikan di dekat tukang unjun itu , tukang unjum itu bgitu gembira dipatuk induknya ikan haruan itu , Namun sebaliknya raut muka abah guru berubah krna merasa kasihan pd anak2 ikan yg kehilangan induknya
Kemudian abah guru mendekati tukang unjum itu handak menukari ikan haruan yg didptnya mau unjun itu , terjadi tawar menawar , walaupun lebih mahal dari harga pasaran tetap ditukari abah guru
Setelah slsai jual beli , tukang unjun itu bulik , tertinggal abah dan khadamnya , apa yg diperbuat abah ? Ternyata induk ikan haruan yg ditukari abah dgn hrga mahal dilepaskan abah kembali ke sungai di dekat anak2nya kembali
Subhanallah .. Bgitu kasih sayangnya abah dgn Makhluk Allah Ta'ala
Moga kita dpt rahmat mengisahkan kisah para wali-Nya dan Allah lembutkan hati kita bisa kasih sayang dgn makhluk-Nya ..Aamiin
@Ahmad Yaa Habiby

Sumber Facebook Jali Boss Banjary